Lintaswarta.co.id - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa yakin Indonesia berada di jalur yang tepat untuk mencapai Visi Indonesia Emas 2045. Dalam wawancara eksklusif dengan Lintaswarta.co.id, Suharso mengungkapkan keyakinan tersebut berdasarkan capaian ekonomi Indonesia dalam beberapa tahun terakhir, meski dihadapkan pada tantangan global dan domestik yang signifikan.

Bca Juga
"Perekonomian Indonesia dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan capaian yang relatif baik," ujar Suharso di Menara Bappenas, Jakarta, Selasa (1/10/2024). "PDB Indonesia pada tahun 2023 mencapai posisi ke-16 terbesar di dunia dan menempatkan kita di kelompok G20."
Suharso juga menekankan pentingnya memanfaatkan bonus demografi untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Peningkatan jumlah penduduk usia produktif yang masuk ke pasar kerja membuka peluang besar untuk meningkatkan produktivitas ekonomi, mengurangi kemiskinan, dan menciptakan lapangan kerja baru.
"GNI per kapita Indonesia mengalami peningkatan dalam beberapa tahun terakhir, mencapai 4.870 dolar AS pada tahun 2023," kata Suharso. "Ini menunjukkan bahwa kita berhasil mempertahankan posisi sebagai negara dengan kategori Upper Middle Income Countries."
Namun, Suharso juga mengakui bahwa Indonesia masih menghadapi sejumlah tantangan, seperti Total Factor Productivity (TFP) yang tertinggal dibandingkan negara-negara lain di ASEAN, dan Economic Complexity Index (ECI) yang rendah.
"Indonesia masih bergantung pada ekspor komoditas, sementara negara-negara ASEAN lain mulai mendominasi ekspor produk Machinery," jelas Suharso. "Ini menunjukkan bahwa kita perlu meningkatkan kompleksitas ekonomi."
Suharso menegaskan bahwa Bappenas terus berupaya untuk mengatasi tantangan tersebut, dengan fokus pada peningkatan produktivitas, diversifikasi ekonomi, dan pengembangan sumber daya manusia.
"Kita harus terus berinovasi dan meningkatkan daya saing agar mampu bersaing di era global," tegas Suharso. "Visi Indonesia Emas 2045 bukan hanya mimpi, tapi target yang harus kita raih bersama."
Tinggalkan komentar