Harga Ayam Naik? Peternak Kirim Pesan ke Prabowo!

Lintaswarta.co.id, Jakarta – Kenaikan harga daging ayam di pasaran membuat peternak resah. Ketua Umum DPP Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (Pinsar), Singgih Januratmoko, mengungkapkan bahwa peternak ayam merasa iri dengan petani dan meminta kepastian harga kepada pemerintahan Prabowo.

Saat ini, harga daging ayam di tingkat peternak berkisar antara Rp 20.000 hingga Rp 22.000 per kilogram. Harga ini dianggap wajar mengingat Harga Acuan Penjualan (HAP) ayam berada di kisaran Rp 23.000 hingga Rp 25.000 per kilogram. Namun, peternak masih menghadapi sejumlah tantangan, seperti kesulitan mendapatkan day old chicken (DOC) dengan harga yang terus naik, serta melonjaknya harga pakan jagung.

Harga Ayam Naik? Peternak Kirim Pesan ke Prabowo!
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

Konsumsi daging ayam secara nasional yang masih rendah, yaitu 14 kilogram per kapita per tahun, juga menjadi perhatian. Oleh karena itu, peternak berharap adanya upaya untuk mendorong konsumsi dan penyerapan daging ayam, salah satunya melalui Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Mereka juga mengharapkan kepastian harga daging ayam melalui pengaturan suplai dan permintaan.

COLLABMEDIANET

Ketua Umum Gabungan Organisasi Peternak Ayam Nasional (GOPAN), Herry Dermawan, menyatakan kesiapan stok daging ayam untuk memenuhi kebutuhan MBG. Ia membantah anggapan bahwa kenaikan harga ayam disebabkan oleh program tersebut. GOPAN juga mendukung langkah pemerintah dalam menyalurkan bibit ayam petelur untuk memenuhi kebutuhan telur ayam dalam mendukung program pemerintahan Presiden Prabowo.

Lintaswarta.co.id mencatat, persoalan harga dan stok daging ayam menjadi perhatian utama para peternak. Mereka berharap pemerintah dapat memberikan solusi yang tepat untuk menjaga stabilitas harga dan meningkatkan kesejahteraan peternak ayam di seluruh Indonesia.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar