Lintaswarta.co.id - Yayasan Jantung Indonesia (YJI) merayakan HUT ke-43 dengan menggelar syukuran dan Senam Jantung Sehat (SJS) di Gedung YJI Pusat, Menteng, Jakarta, Sabtu (9/11/2024) pagi. Acara ini bertema "Use Heart for Action" atau "Bergerak untuk Jantungmu".
Bca Juga
Ketua Umum (Ketum) YJI, Annisa Pohan Yudhoyono, mengajak masyarakat untuk lebih aktif bergerak demi kesehatan jantung. "Dengan lebih banyak beraktivitas fisik, kesehatan jantung kita akan tetap terjaga dengan baik. Mari bersama-sama bergerak untuk jantung yang lebih sehat," ujar Annisa.
Annisa menekankan bahwa senam atau olahraga merupakan cara sederhana dan murah untuk menjaga kesehatan jantung. Gerakan senam jantung sehat dirancang untuk menguatkan kemampuan jantung, gerakan otot besar, dan kelenturan sendi, sehingga dapat memasukkan oksigen sebanyak mungkin ke dalam tubuh.
"Jadi dengan kita senam itu, otot jantung kita semoga semakin kuat, fungsi jantung juga semakin bagus, aliran oksigen juga semakin lancar. Nah hal ini adalah bentuk upaya untuk mengurangi risiko terkena penyakit jantung dan kardiovaskular," jelasnya.
Annisa berharap YJI terus berinovasi dan bekerja sama untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan jantung. "Apapun yang kita lakukan itu tujuan utamanya adalah meningkatkan kemampuan masyarakat luas untuk menjaga kesehatan diri masing-masing melalui kegiatan atau program yang terkait dengan kesehatan jantung dan kardiovaskular seperti kegiatan Senam Jantung Sehat (SJS) bersama hari ini serta upaya pencegahannya," pungkasnya.
Acara HUT-43 YJI diikuti oleh 14.712 peserta, baik yang tergabung via zoom maupun langsung. Peserta terdiri dari para instruktur senam provinsi DKI, para pengurus YJI pusat, 26 Yayasan Jantung Indonesia provinsi, 28 Yayasan Jantung Indonesia Kabupaten/kota, serta 90 klub Jantung Sehat se Indonesia.
Selain senam bersama, acara dimeriahkan dengan potong tumpeng dan testimoni dari orang tua anak-anak para pasien penyakit jantung bawaan dari keluarga pra sejahtera, yang dibantu oleh Yayasan Jantung Indonesia.
Tinggalkan komentar