Hasil autopsi mengejutkan terungkap dari kasus kematian tragis MA (4), bocah yang ditemukan tewas terbakar di kontrakan Kosambi, Tangerang. Berdasarkan informasi yang diperoleh lintaswarta.co.id dari kepolisian, Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho mengungkapkan penyebab kematian MA bukan hanya karena kebakaran. Hasil autopsi menunjukkan adanya kekerasan benda tumpul di bagian leher yang menyebabkan tersumbatnya saluran pernapasan. Luka bakar yang ditemukan di kepala, wajah, leher, dan lengan korban semakin memperkuat dugaan tersebut. Selain itu, autopsi juga menemukan luka benturan benda tumpul di kepala, resapan darah di leher dan kerongkongan, serta memar di dinding luar anus.
Meskipun demikian, Kombes Zain belum memberikan detail lebih lanjut mengenai jenis benda tumpul yang digunakan dan kronologi kejadian. Pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap dokter forensik untuk menggali informasi lebih mendalam. Saat ini, fokus penyelidikan diarahkan kepada HB (38), penyewa kontrakan dan diduga sebagai pelaku. HB, yang bekerja sebagai security di Bandara Soekarno-Hatta dan merupakan teman dekat ibu kandung korban, masih dalam pengejaran pihak berwajib.
Kasus ini bermula dari laporan F alias J, pacar HB dan ibu kandung korban, yang menemukan anaknya tewas terbakar di dalam kontrakan yang terkunci. Setelah penemuan mengerikan tersebut, polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan membawa jenazah MA ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk diautopsi. Tim gabungan dari Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota, dan Polsek Teluknaga kini tengah bekerja keras mengungkap misteri di balik kematian tragis bocah malang tersebut dan memburu pelaku hingga kejaran tuntas.
Leave a Comment