Informasi dari lintaswarta.co.id menyebutkan para kepala daerah PDI Perjuangan mengikuti pembekalan di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Pembekalan yang berlangsung selama dua hari ini memberikan materi penting bagi para pemimpin daerah tersebut. Masinton Pasaribu, Bupati Tapanuli Tengah, mengungkapkan materi yang diberikan meliputi pengelolaan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih dan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI). Tidak hanya itu, para kepala daerah juga mendapat pembekalan terkait komitmen pemberantasan korupsi dari Prof. Mahfud MD.
Pemateri dalam kegiatan ini terbilang mentereng. Ketua DPR sekaligus Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani, turut memberikan arahan. Selain itu, Dolfie Othniel Frederic Palit (Wakil Ketua Komisi XI DPR) dan Adisatrya Suryo Sulisto (Wakil Ketua Komisi VI DPR RI) juga berbagi pengetahuan. Bambang Kesowo turut hadir sebagai narasumber untuk materi HAKI.

Masinton menjelaskan bahwa PDI Perjuangan tengah mengkaji program Kopdes Merah Putih yang rencananya diluncurkan pada 12 Juli 2025. Kajian ini bertujuan untuk memastikan tata kelola Kopdes Merah Putih efektif dalam membantu usaha masyarakat pedesaan. Sebelum materi Kopdes Merah Putih dan HAKI, Mahfud MD memberikan peringatan keras kepada para kepala daerah agar menghindari praktik korupsi. Ia menekankan pentingnya integritas dan kehati-hatian, mengingat ancaman pidana korupsi yang berlaku hingga 18 tahun setelah masa jabatan berakhir. Mahfud MD berharap para kepala daerah dapat menjalankan tugas dengan baik dan bersih, sehingga dapat menikmati masa pensiun dengan tenang. Pembekalan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan integritas para kepala daerah PDI Perjuangan dalam memimpin dan membangun daerahnya.

Related Post
Leave a Comment