Berdasarkan informasi dari lintaswarta.co.id, sebuah kecelakaan maut terjadi di jalur Purworejo-Magelang, tepatnya di Desa Kalijambe, Jawa Tengah. Peristiwa mengerikan ini melibatkan sebuah truk pasir yang menghantam sebuah angkot hingga hancur. Kapolres Purworejo, AKBP Andry Agustian, menyebut lokasi kejadian sebagai salah satu titik rawan kecelakaan di wilayahnya, bahkan dikenal warga setempat sebagai "jalur tengkorak" karena tingginya angka kecelakaan di sana.
Kecelakaan yang terjadi Rabu (7/5) ini telah menelan korban jiwa hingga 11 orang. Angkot yang menjadi korban tabrakan tersebut dilaporkan berisi rombongan ibu-ibu yang hendak melayat ke KH. Barzakki Penungkulan di Gebang, Purworejo. Lima orang lainnya berhasil selamat dan langsung dilarikan ke RSUD Purworejo untuk mendapatkan perawatan medis.

AKBP Andry Agustian menjelaskan bahwa proses evakuasi masih berlangsung hingga saat ini. Petugas dibantu alat berat untuk memindahkan truk tronton yang terlibat kecelakaan, karena dikhawatirkan masih ada korban yang terjebak di dalam reruntuhan. Dugaan sementara, kecelakaan disebabkan oleh rem blong pada truk pasir yang bermuatan berat tersebut. Kerusakan yang ditimbulkan pun cukup parah, tidak hanya pada angkot, tetapi juga sejumlah rumah di sekitar lokasi kejadian ikut terdampak. Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan dan memproses hukum yang berlaku. Tragedi ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan berkendara dan perlunya peningkatan keamanan di jalur rawan kecelakaan seperti di Desa Kalijambe.

Related Post
Leave a Comment