Informasi yang dihimpun lintaswarta.co.id menyebutkan, langit di atas Kota Cilegon, Kabupaten Serang, dan Kota Serang, Banten, berubah menjadi oranye menyala pada malam hari, memicu kehebohan dan viral di media sosial. Fenomena alam yang tampak seperti kebakaran langit ini ternyata disebabkan oleh aktivitas pembakaran cerobong (flaring) milik PT Lotte Chemical di Gerem, Cilegon.
Sekretaris Daerah Kota Cilegon, Maman Mauludin, menjelaskan bahwa pihaknya telah memanggil perwakilan PT Lotte Chemical untuk meminta klarifikasi terkait aktivitas flaring yang berlangsung beberapa hari terakhir, mulai 21 Mei. Kecemasan warga terkait potensi kerusakan lingkungan dan dampak kesehatan menjadi alasan utama pemanggilan tersebut. Pemerintah Kota Cilegon menegaskan akan melakukan pemantauan ketat terhadap aktivitas flaring ini dan memastikan perusahaan menjalankan operasional sesuai standar keselamatan dan lingkungan.

Maman menambahkan, pemerintah kota telah memanggil perusahaan sejak kemarin dan menekankan pentingnya menjaga keselamatan dan kenyamanan warga. Pihaknya berkomitmen untuk memastikan aktivitas industri di Cilegon berjalan sesuai aturan, demi keamanan dan kenyamanan masyarakat.

Related Post
Sementara itu, PT Lotte Chemical Indonesia menyatakan bahwa aktivitas flaring yang dilakukan telah sesuai standar operasional dan dipantau secara ketat. Perusahaan meyakinkan masyarakat bahwa kegiatan tersebut aman dan tidak merusak lingkungan atau membahayakan kesehatan. Mereka juga meminta maaf atas kegaduhan dan kekhawatiran yang ditimbulkan, serta menjelaskan telah melaporkan kegiatan flaring kepada instansi dan kementerian terkait. Sebagai bukti komitmen, Lotte Chemical menunjuk laboratorium independen terakreditasi untuk melakukan pemantauan teknis dan memastikan seluruh proses sesuai ketentuan. Pernyataan resmi dari perusahaan juga menegaskan bahwa kegiatan tersebut telah sesuai prosedur operasional yang berlaku. Namun, kejadian ini tetap menjadi sorotan dan menimbulkan pertanyaan mengenai pengawasan lingkungan di wilayah industri tersebut.
Leave a Comment